Untuk memulai pengembangan aplikasi Augmented Reality (AR), Anda dapat menggunakan alat pengembangan yang ditawarkan oleh beberapa platform populer.
Berikut adalah beberapa alat pengembangan yang umum digunakan untuk membuat pengalaman AR:
5 Macam Alat Pengembangan AR (Augmented Reality)
- ARCore: ARCore adalah platform pengembangan AR dari Google yang dirancang untuk perangkat Android. Dengan ARCore, Anda dapat mengembangkan aplikasi AR yang mendukung fitur seperti pemetaan lingkungan, pelacakan gerakan, dan deteksi permukaan.
- ARKit: ARKit adalah platform pengembangan AR dari Apple yang ditujukan untuk perangkat iOS. ARKit memungkinkan Anda membuat aplikasi AR dengan fitur seperti deteksi permukaan, pengenalan wajah, dan pelacakan gerakan.
- Unity: Unity adalah mesin permainan populer yang juga dapat digunakan untuk pengembangan aplikasi AR. Unity memiliki dukungan yang kuat untuk AR dan menyediakan berbagai alat dan fitur untuk membuat pengalaman AR yang interaktif dan realistis.
- Vuforia: Vuforia adalah platform pengembangan AR yang populer dengan fokus pada deteksi marker dan objek. Alat ini memungkinkan Anda mengenali dan melacak marker dalam lingkungan nyata untuk menampilkan objek virtual yang terkait.
- Spark AR: Spark AR adalah platform pengembangan AR dari Facebook yang ditujukan untuk membuat efek dan filter AR yang dapat digunakan di platform seperti Facebook, Instagram, dan Messenger. Alat ini memungkinkan Anda membuat efek AR yang menarik dengan fitur seperti pelacakan wajah, efek partikel, dan animasi.
Selain alat pengembangan tersebut, terdapat juga alat lainnya seperti Wikitude, MaxST, dan ARToolKit yang dapat digunakan untuk pengembangan AR.
Baca Juga: Tiktok! 6 Cara Mudah Membuat Filter Effect, Berani Coba?
Pilihlah alat pengembangan yang sesuai dengan kebutuhan dan platform yang Anda tuju. Setiap alat memiliki dokumentasi, contoh kode, dan komunitas pengembang yang dapat membantu Anda memulai dalam mengembangkan aplikasi AR.
